Berdasarkan perkembangan teknologi komputer, perkembangannya dapat dibagi menjadi 5 generasi. Pada kelima generasi ini, Evolusi komputer mikroprosesor mulai diciptakan pada generasi keempat (1970) sampai generasi kelima (era sekarang).
  • Generasi Keempat (sejak tahun 1970)
Setelah IC pada generasi ke tiga, generasi keempat menciptakan tujuan pengembanagan yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Diantaranya adalah ;
1971. MICROPROCESSOR
1975. KOMPUTER SUPER KOMERSIA
1977. LOCAL AREA NETWORK
1977. PERSONAL KOMPUTER
1978. KOMPUTER SISTEM WINDOW DAN MENGGUNAKAN MOUSE
1981. KOMPUTER IBM PC
1987. IBM PS/2
1988. IBM PC/386 KOMPUTER 32 BIT YANG PERTAMA
1997. PENTIUM II
1998. AMD K6 3D
  • Generasi Kelima
Pada gennerasi ini kebanyakan komputer dikembangkan fokus kepada hardware yang terdapat pada CPU agar bisa menyesuaikan  program atau sofware yang dibutuhkan, namun tidak berarti bentuk dari sebuah Pesonal Komputer itu sendiri tidak berkembang banyak juga yang sudah mengembangkan sebuah personal komputer agar mobilitasnya dapat menyesuaikan kebutuhan kita.
secara umum perkembangan komputer masa kini dapat di lihat dari berkembangnya komponen mikroprosesornya. Berikut perkembangan mikroprosesor yang ada pada generasi ini ;
  • Pentium II
Processor utama ini memiliki fitur :
  1. Kecepatan yang berkisar antara 233MHz sampai 450MHz (di tahun 1999)
  2. Cocok untuk workstations maupun servers
  3. Menggunakan single edge contact cartridge, 242 pins
  • Pentium Pro
Rangkaian Prosessor ini sesuai untuk high-end servers yang membutuhkan sampai 4 processor. Fitur yang dimilikinya :
  1. kecepatannya 150, 166, 180 dan 200MHz
  2. dapat diskalakan sampai 4 processors dalam sistem multiprocessor
  3. dioptimalkan sampai dapat menjalankan aplikasi 32 bit.
  • Cerelon Processor
Processor Cerelon didesain untuk pemakaian pasar konsumen di rumahan. Processor ini memiliki fitur :
  1. kecepatan berkisar dari 266 sampai 500MHz (di tahun 1999)
  2.  Mirip dengan Pentium II processor
  3. Versi 300 dan 333MHz termasuk 128K dari level two cache
  • Pentium III Processor
Berdasarkan pada mikro arsitektur P6, merupakan media Intel MMX yang ditingkatkan dengan penyediaan Streaming SIMD Extensions.
Processor ini memiliki fitur :
  1. kecepatan berkisar 450MHz, 500MHz, 550MHz dan 600MHz (di tahun 1999)
  2. memiliki 70 Instruksi baru
  3. Intel® Processor Serial Number
  4. 100MHz system bus
  • Pentium 4 Extreme Edition
Merupakan jajaran processor premium  dari Intel, untuk CPU desktop PC. Bekerja di atas 3,46 GHz dengan fitur 512 K L2 cache ditambah dengan 2 MB L3 cache dan FSB sebesar 1066 MHz. Ia juga tersedia dalam versi 64-bit CPU.
  • Pentium D
Keluarga CPU Intel yang memiliki arsitektur dual-core. Selain itu, processor ini telah dilengkapi dengan EMT64T (Extended Memory 64 Technology) yang mendukung operating system dan aplikasi 64-bit.
  • Dual Core
Pada tahun 2005 procesor jenis ini bekerja dengan dua inti processor di dalam satu processor. Setiap inti ini kecepatannya sama dengan processor sebelumnya, akan tetapi semua proses hitungan dibagi kepada dua inti tersebut, sehingga proses hitungan jadi lebih cepat.
  • Intel Core 2 Duo
Pada pertengahan 2006 Intel merilis Intel Core 2 Duo. Intel Core 2 Duo lebih cepat dibandingkan dengan Intel Dual Core. Dan Intel Core 2 Duo jauh lebih efisien dibandingkan dengan seri sebelumnya dalam hal mengeksekusi intruksi.
  • intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP ).
  • AMD Athlon 64
Pada processor ini memiliki dua versi. Versi yang pertama yang masih menggunakan memory single-channel. Yaitu Athlon 64 yang menggunakan socket 75. Sedangkan yang kedua menggunakan socket 939 dan sudah memiliki teknologi memory dual-channel. Keduanya memiliki L2 cache sebesar 1 MB, sedangkan untuk kecepatan yang ditawarkan beragam, mulai dari 2,4 GHz sampai dengan 3,0 GHz.
  • Athlon 64 FX
Processor ini merupakan processor yang paling tepat untuk menunjang progamer, karena selain dilengkapi dengan L2 cache sebesar 1 MB dengan kecepatan terendah yang ditawarkan sebesar 2,6 GHz. kini AMD telah mengeluarkan processor dualcore, yaitu AMD Athlon 64 X2, masih menggunakan socket 939+.
  • Intel Core i3
Teras pertama I3 prosesor diluncurkan pada 7 Januari 2010.dengan terintegrasi GPU dan dua core. Prosesor yang sama juga akan tersedia sebagai Core i5 dan Pentium, dengan sedikit konfigurasi yang berbeda.
Menurut beberapa sumber, ada Core 2 prosesor berdasarkan Yorkfield ,Wolfdale dan Penyrin juga bisa mendapatkan rebranded untuk Core I3. Selain itu Core i3 nantinya menggunakan manufaktur hybrid, inti processor dengan 32nm, sedangkan memory controller/graphics menggunakan 45nm. Code produk Core i3 adalah “Arrandale”.
Meski tidak dilengkapi Turbo boost, performa Core i3 tetap memikat. Hyper-threading membuat kemampuannya dapat dipakai secara maksimal. VGA-nya pun sudah lebih dapat diandalkan dibandingkan VGA onboard terdahulu. Core i3 adalah pilihan yang jauh lebih unggull dibandingkan Core2 Duo bagi yang menginginkan perfoma dari arsitektur terbaik intel. Core i3 memiliki 4 inti processor, yang artinya bisa mengerjakan 4 kerja komputer sekaligus karena dengan menggunakan Core i3 sama dengan menggunakan 4 komputer dalam satu mesin. Selain itu ada teknologi Turbo Boost, untuk meningkatkan kerja komputer tanpa perlu menggunakan Over clock, dengan menggunakan Intel Core i3, penggunaan listrik jadi lebih hemat, karena Processor ini secara otomatis menggunakan watt yang lebih sedikit dibandingkan processor sebelumnya dan mengatur penggunaan energi untuk komputer sehingga lebih hemat listrik.
Proses Kinerja Prosesor Komputer Core I3

Nomor Prosesor
Cache
Kecepatan Clock
TDP Maks
Jenis Memori
Grafik
Intel® Core™ i3-2377M Processor (3M Cache, 1.50 GHz)
3.0 MB
1.50 GHz
17
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000
Intel® Core™ i3-2367M Processor (3M Cache, 1.40 GHz)
3.0 MB
1.40 GHz
17
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000
Intel® Core™ i3-2120T Processor (3M Cache, 2.60 GHz)
3.0 MB
2.60 GHz
35
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 2000
Intel® Core™ i3-2130 Processor (3M Cache, 3.40 GHz)
3.0 MB
3.40 GHz
65
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 2000
Intel® Core™ i3-2125 Processor (3M Cache, 3.30 GHz)
3.0 MB
3.30 GHz
65
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000
Intel® Core™ i3-2330E Processor (3M Cache, 2.20 GHz)
3.0 MB
2.20 GHz
35
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000
Intel® Core™ i3-2330M Processor (3M Cache, 2.20 GHz)
3.0 MB
2.20 GHz
35
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000
Intel® Core™ i3-2340UE Processor (3M Cache, 1.30 GHz)
3.0 MB
1.30 GHz
17
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000
Intel® Core™ i3-2100T Processor (3M Cache, 2.50 GHz)
3.0 MB
2.50 GHz
35
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 2000
Intel® Core™ i3-2120 Processor (3M Cache, 3.30 GHz)
3.0 MB
3.30 GHz
65
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 2000
Intel® Core™ i3-2310M Processor (3M Cache, 2.10 GHz)
3.0 MB
2.10 GHz
35
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000
Intel® Core™ i3-2102 Processor (3M Cache, 3.10 GHz)
3.0 MB
3.10 GHz
65
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 2000
Intel® Core™ i3-2310E Processor (3M Cache, 2.10 GHz)
3.0 MB
2.10 GHz
35
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000
Intel® Core™ i3-2105 Processor (3M Cache, 3.10 GHz)
3.0 MB
3.10 GHz
65
DDR3-1066/1333
Intel® HD Graphics 3000

















































Dari spesifikasi tabel diatas dapat di uraikan :


cache adalah ram dari core, sebagai penampung data sementara sebelum diolah prosesor. letaknya dalam keping prosesor. semakin banyak cache, semakin cepat kerja prosesor.
cache L1 adalah yang paling dekat dengan core, dan kecepatannya sama dengan core. L1 mengakses data dari L2 cache. L2 berkecepatan lebih rendah dari L1, fungsinya menampung data dari L3 (kalau ada) atau langsung dari ram kalo L3 tidak ada. kalo L3 ada, L3 yang mengakses ram.
sebagai contoh, phenom II x3 720 mempunyai L1 sebanyak 128kb tiap core, L2 sebanyak 512kb tiap core, dan L3 sebanyak 6mb yang bisa diakses oleh semua core.

1.      Fungsi Processor Cache
Cache berfungsi untuk membantu processor mencapai ingatan / data dengan pantas. Hasilnya processor dapat memproses data dengan lebih pantas kerana cache adalah paling hampir dengan processor. Contoh yang boleh kita coba untuk memahami fungsi processor cache ini ialah;
coba buka satu applikasi contohnya game “Crysis 2″, kita akan dapati masa “loading” yang diperlukan adalah sangat lama. Setelah game tersebut dibuka, terus tutup game tersebut. Kemudian buka semula game tersebut, kita akan dapati masa “loading” yang diperlukan pada kali ini adalah lebih pantas kerana processor telah menggunakan cache.

2.      Proses / Cara Cache Beroperasi
  1. Apabila hendak memulakan sesuatu proses, processor akan merujuk kepada cache terlebih dahulu, sama ada data yang diperlukan terdapat di cache atau tidak.Untitled 1
  2. Sekiranya data yang dikehendaki tiada di cache, maka processor akan merujuk kepada RAM pula bagi mendapatkan data tersebut. Untitled 1
  3. Setelah data diambil dari RAM dan dibawa ke processor, data tersebut juga diambil oleh cache. (Ada beberapa prosedur bagi cache memilih data yang diperlukan, tetapi ini adalah konsep asasnya sahaja).Untitled 1
  4. Sekiranya processor memerlukan semula data tersebut, maka processor boleh mendapatkannya di cache sahaja, dengan lebih pantas kerana cache lebih hampir dengan processor.Untitled 1
TDP pada Processor
TDP (Thermal Design Power atau Thermal Design Point) Produsen processor biasanya mencantumkan informasi mengenai TDP. TDP menyatakan power consumption atau daya yang dibutuhkan processor saat bekerja, dengan beban normal.

Jenis  Memory Yang Digunakan

Jenis memory RAM DDR atau Double Data Rate semenjak awal peluncuran sekitar tahun 1996 hingga saat ini telah melahirkan tiga jenis yaitu:
  • Memory RAM DDR
    Inilah Memory RAM DDR generasi pertama memiliki pin atau kaki-kaki tembaga sebanyak:
    -184 pin (92 pin pada tiap sisinya)untuk PC atau komputer rumahan berslot DIMM.
    -200 pin (100 pin tiap sisi) untuk Laptop atau netbook berslot SO-DIMM
    -172 pin (86 pin tiap sisi) untuk laptop / netbook dengan slot MicroDIMM
    RAM jenis ini memerlukan tegangan listrik sebesar 2,5 Volt. DDR memiliki beberapa versi antara lain: PC1600 (DDR 200), PC2100 (DDR 266), PC2700 (DDR 333), PC3200 (DDR 400). Semakin tinggi nilai PC semakin cepat pula kinerjanya. Memory RAM DDR memiliki kapasitas mulai dari 128 Mb hingga 1Gb.
  •  
  • Memory RAM DDR2
    Memory RAM jenis ini memiliki pin sebanyak:
    -240 pin (120 pin tiap sisi-sisinya) untuk slot DIMM (PC)
    -200 pin (100 pin tiap sisinya) untuk slot SO-DIMM
    -214 pin (107 pin tiap sisinya) dengan slot MicroDIMM
    Type ini memiliki beberapa versi antara lain: PC4200 (DDR 533), PC5300 (DDR 667), PC6400 (DDR 800), PC8500 (DDR 1066). Memory ini memerlukan tegangan listrik sebesar 1,8 Volt. Memiliki kapasitas mulai dari 512 Mb hingga 4 Gb.
Teknologi Yang Ada Pada Core I3

1. Teknologi Hyper Threading
Teknologi Hyper Threading. Dengan adanya teknologi Hyper Threading ini, secara fisik prosessornya hanya ada satu, tapi Sistem Operasi bisa mendeteksi 2 atau lebih prosessor. Sehingga masing-masing prosessor yang terdeteksi, memungkinkan untuk melakukan pekerjaan yang berbeda dalam waktu yang bersamaan.

2. Teknologi Turbo Boost
Kecepatan clock processor bisa bekerja menyesuaikan berat ringannya aplikasi yang dijalankan.
Contoh : Ketika processor digunakan untuk menjalankan aplikasi ringan semisal Tune Up Utilities 2011, processor ini bekerja pada clock speed 1,6 GHz. Dan ketika processor digunakan untuk menjalankan program yang berat semisal game PES 2011 atau Call of Duty Black Ops, processor ini secara otomatis akan meningkatkan kecepatannya bisa sampai 3 GHz (tergantung kecepatan maksimal dari processor anda).

3. Teknologi HD Graphics
Dengan teknologi ini bisa dihasilkan kualitas gambar yang lebih bagus, tajam dan detail, cocok banget buat nonton film atau main game 3D, gambar yang dihasilkan benar-benar bagus, jernih, tajam, dan detail. Untuk bisa menikmati teknologi ini, minimal monitor yang sobat gunakan harus support resolution 1280 x 720 pixels lebih bagus lagi 1920 x 1280 pixels.